Aceh, Media Gempita – Bupati Aceh Tamiang Armia Fahmi mengapresiasi PTPN IV PalmCo yang dinilainya sebagai perusahaan pertama yang hadir membantu masyarakat saat banjir besar melanda wilayah tersebut.
Hal ini disampaikan Armia saat meninjau pengungsi di Posko Paya Beudi bersama Direktur Utama PTPN IV PalmCo, Jatmiko K Santosa, saat mengecek kebutuhan prioritas, dan melihat langsung kondisi posko pengungsian, Jumat (5/12/2025).
Armia mengatakan banjir yang terjadi beberapa hari terakhir berdampak serius terhadap aktivitas warga. Sejumlah desa bahkan terisolasi akibat tingginya debit air.
Di tengah kondisi itu, PTPN IV PalmCo menjadi pihak pertama yang berhasil masuk ke wilayah terdampak untuk menyalurkan bantuan.
“Kehadiran PalmCo menunjukkan komitmen perusahaan membantu masyarakat sekitar, terutama saat kondisi darurat. Atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang dan seluruh masyarakat terdampak, saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya,” ujar Armia.
Ia menyebut kolaborasi antara pemerintah daerah dan perusahaan sangat penting untuk mempercepat penanganan bencana. Menurutnya, langkah cepat PTPN IV PalmCo telah meringankan beban warga.
Dirut PalmCo Turun Langsung
Dalam kunjungan itu, Armia dan Jatmiko berdialog dengan warga untuk mendengar langsung kebutuhan mereka. Warga mengeluhkan keterbatasan pangan, air bersih, hingga gangguan komunikasi karena beberapa wilayah terputus jaringan.
Menanggapi keluhan tersebut, Jatmiko langsung menginstruksikan jajarannya untuk menyediakan air bersih, pakaian anak-anak, layanan kesehatan, serta genset lengkap dengan bahan bakarnya.
Ia meminta setiap kebutuhan tambahan di posko segera dilaporkan dan ditindaklanjuti tanpa menunggu proses panjang.
“Air bersih harus segera ada. Pakaian anak-anak juga penting. Kalau ada kebutuhan tambahan, sampaikan langsung. Kita penuhi,” kata Jatmiko.
Ia menegaskan PalmCo siap menanggung biaya tambahan untuk mempercepat proses pemulihan. Perusahaan juga sebelumnya telah menyediakan fasilitas komunikasi darurat berbasis satelit untuk membantu koordinasi di wilayah yang terputus jaringan.
Bantuan PalmCo Mengalir ke Aceh Tamiang
Hingga kini, PTPN IV PalmCo telah menyalurkan lebih dari 50 ton minyak goreng ke berbagai wilayah terdampak banjir. Selain itu, perusahaan menyalurkan lebih dari 9 ton beras, 1.300 dus mi instan, serta lebih dari 20.000 butir telur ayam. Ratusan dus makanan ringan juga dibagikan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi di posko.
PalmCo turut mendistribusikan lebih dari 1.700 dus air mineral, mengingat banyak daerah terdampak mengalami kerusakan akses air bersih. Di sejumlah unit, perusahaan memasang jaringan internet berbasis satelit untuk mendukung komunikasi darurat.
Selain bantuan logistik, PalmCo juga mendirikan beberapa posko pengungsian di areal perusahaan sebagai pusat evakuasi dan distribusi bantuan.
Jatmiko menegaskan bantuan tidak akan berhenti pada tahap awal ini. Setelah menerima masukan dari warga dan karyawan, perusahaan telah menyiapkan dukungan tambahan yang segera dikirimkan.
“Kami akan terus menambah dan memperluas dukungan. Apa pun yang dibutuhkan masyarakat akan kami upayakan sebaik mungkin. PalmCo hadir hingga kondisi benar-benar pulih,” tutup Jatmiko.(red)
