JAKARTA, Mediagempita.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan akan menguji coba program sekolah swasta gratis mulai tahun ajaran 2025/2026. Sebanyak 40 sekolah swasta dari jenjang SD hingga SMA/SMK dan SLB disiapkan untuk menampung siswa kurang mampu yang belum tertampung di sekolah negeri.
Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana, menegaskan program ini diharapkan dapat membuka akses pendidikan yang lebih merata bagi seluruh anak Jakarta.
“Semua biaya pendidikan akan ditanggung pemerintah daerah hingga siswa lulus,” kata Nahdiana, dikutip dari Inilah.com, Sabtu (12/7/2025).
40 Sekolah Tersebar di Lima Wilayah
Adapun rincian 40 sekolah tersebut terdiri dari:
2 SD
10 SMP
10 SMA
16 SMK
2 SLB
Sekolah-sekolah itu tersebar di wilayah Jakarta Pusat, Barat, Timur, Utara, dan Selatan. Beberapa di antaranya: SD Bhakti Luhur, SMP Muhammadiyah 32, SMA Lamaholot, SMK Cyber Media, serta SLB Abdi Pratama.
Kuota & Jalur Pendaftaran
Total kuota yang disiapkan mencapai sekitar 14.905 siswa. Seleksi dilakukan melalui jalur SPMB Bersama (spmb.jakarta.go.id).
Prioritas penerimaan diberikan untuk penerima KJP Plus, PIP, DTKS, serta anak pekerja Transjakarta.
Batas usia pun diatur: SMP maksimal 15 tahun, SMA/SMK maksimal 21 tahun. Untuk SD dan SLB, detail pendaftaran masih dalam pembahasan dan akan diatur melalui Peraturan Gubernur (Pergub).
Langkah Pemerataan Pendidikan
Program ini menjadi salah satu strategi Pemprov DKI Jakarta untuk menekan angka putus sekolah sekaligus memaksimalkan peran sekolah swasta dalam mendukung layanan pendidikan gratis.
Jika uji coba berhasil, program sekolah swasta gratis akan diperluas di tahun-tahun mendatang.(red)
Sumber: Inilah.com
