Tarakan, Mediagempita.com – Pemerintah terus mendorong percepatan transformasi digital hingga ke wilayah terdepan. Melalui Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polkam), rapat koordinasi peningkatan kapasitas internet dan keamanan siber digelar di Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa (30/7/2025).
Rapat ini dipimpin Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi Kemenko Polkam, Marsda TNI Eko Dono Indarto. Hadir perwakilan dari Kemenkominfo, BSSN, BAKTI, serta asosiasi telekomunikasi nasional seperti APJII, ATSI, dan APJATEL.
Dalam paparannya, Eko menyampaikan bahwa Kalimantan Utara merupakan wilayah strategis yang kini menjadi perhatian khusus Menko Polkam. “Sinkronisasi program pusat dan daerah sangat penting agar kebijakan tepat sasaran dan tidak tumpang tindih,” tegasnya.
Sejumlah isu strategis dibahas, mulai dari perluasan internet desa, moratorium menara telekomunikasi, hingga pembentukan Tim Tanggap Insiden Siber (TTIS) oleh BSSN di seluruh kabupaten/kota. Pemerintah daerah juga mendorong peningkatan literasi digital dan penguatan SDM di sektor ini.
Tiga langkah prioritas nasional disepakati dalam rapat:
1. Percepatan pembangunan infrastruktur digital dan listrik di wilayah terpencil.
2. Pembentukan TTIS sebagai sistem respon cepat terhadap ancaman siber.
3. Orkestrasi kebijakan antara pusat dan daerah untuk mewujudkan konektivitas digital yang aman dan inklusif.
Kalimantan Utara kini diposisikan sebagai wilayah prioritas untuk menjadi model transformasi digital dan pertahanan siber di kawasan perbatasan. Ini menjadi bagian dari strategi nasional dalam menjaga kedaulatan Indonesia di era digital.(red)