Ekonomi
Beranda / Ekonomi / Rupiah Menguat, Sinyal Damai Dagang AS-Tiongkok Bikin Pasar Bergairah

Rupiah Menguat, Sinyal Damai Dagang AS-Tiongkok Bikin Pasar Bergairah

Rupiah
Ilustrasi

Jakarta, MediaGempita.com – Nilai tukar rupiah menguat tipis terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu (11/6), didorong oleh sentimen positif dari perkembangan terbaru dalam negosiasi perdagangan antara AS dan Tiongkok.

Kepala Ekonom Permata Bank, Josua Pardede, menjelaskan bahwa rupiah sempat bergerak sideways dalam rentang Rp16.255 hingga Rp16.272 per dolar AS, sebelum akhirnya ditutup menguat 0,09 persen atau 15 poin ke level Rp16.260 per dolar AS dari posisi sebelumnya Rp16.275.

Mengutip laporan Xinhua, Wakil Perdana Menteri Tiongkok He Lifeng yang juga anggota Biro Politik Partai Komunis Tiongkokmengadakan pertemuan dengan Menteri Keuangan AS Scott Bessent menjelang dimulainya sesi pertama mekanisme konsultasi ekonomi dan perdagangan Tiongkok-AS pada Senin (9/6).

Pertemuan dua hari tersebut dikabarkan berlangsung secara profesional, mendalam, dan jujur. Kedua negara telah menyepakati kerangka kerja untuk menindaklanjuti kesepakatan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping yang sebelumnya dibahas melalui sambungan telepon pada 5 Juni dan dalam pertemuan di Jenewa, Swiss.

Kemajuan dalam hubungan dagang ini disambut positif oleh pelaku pasar, yang berharap akan tercapai hasil yang saling menguntungkan serta mampu meredakan ketegangan antara dua ekonomi terbesar dunia.

Kemendag: Dunia Tak Baik-baik Saja, Indonesia Perkuat Strategi Ekspor

Untuk perdagangan Kamis (12/6), rupiah diprediksi akan bergerak di kisaran Rp16.250 hingga Rp16.325 per dolar AS.

Sementara itu, kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) yang dirilis Bank Indonesia pada Rabu juga mencatat penguatan, naik ke level Rp16.265 per dolar AS dari posisi sebelumnya Rp16.276.(red)

×
×
Exit mobile version