Jakarta – Mediagempita.com
Sebanyak 50 pengendara sepeda motor terjaring tilang elektronik berbasis mobile atau ETLE di Jalan Otto Iskandardinata (Otista), Jakarta Timur. Mereka tertangkap kamera saat melanggar aturan lalu lintas seperti melawan arus dan tidak mengenakan helm.
Kegiatan penindakan dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Timur pada Senin 16 Juni, menggunakan mobil patroli yang dilengkapi perangkat ETLE mobile. Kamera tersebut merekam setiap pelanggaran yang terjadi secara otomatis, terutama di area rawan seperti dekat Terminal Kampung Melayu.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Arry Setyo menjelaskan bahwa 50 pelanggar yang terjaring mayoritas tidak menyadari bahwa pelanggarannya telah terekam sistem kamera patroli.
Sebagian pengendara tetap melanggar meski mobil patroli melintas, menunjukkan masih rendahnya kesadaran terhadap keselamatan berlalu lintas di kawasan padat tersebut.
ETLE mobile merupakan sistem penegakan hukum lalu lintas menggunakan kamera digital yang terpasang di kendaraan patroli. Setiap pelanggaran yang terekam akan diproses dan diteruskan kepada pemilik kendaraan melalui sistem data kepolisian.
Langkah ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan disiplin pengendara dan menurunkan potensi kecelakaan lalu lintas di wilayah perkotaan.
Arry Setyo menambahkan bahwa pelanggaran seperti melawan arus atau tidak memakai helm bukan hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pengguna jalan lainnya. Karena itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat lebih tertib dalam berkendara.
Jalan Otista selama ini dikenal sebagai salah satu titik rawan pelanggaran lalu lintas di Jakarta Timur, terutama pada jam-jam sibuk pagi dan sore. Diharapkan dengan pengawasan sistem ETLE mobile, tingkat kepatuhan pengguna jalan akan meningkat.(red)
